ARASYNEWS.COM, PADANG – Seminggu setelah mengikuti program vaksinasi pemerintah, mantan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dan istrinya Nevi Zuairina dinyatakan positif Covid-19.
Terkait kabar ini, Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Arry Yuswandi memberikan penjelasan. “Vaksinasi yang diberikan membutuhkan proses bagi tubuh. Tidak serta merta setelah divaksin langsing kebal terhadap virus,” ucapnya.
“Penerima vaksin masih bisa terpapar, karena kekebalan bisa didapat setelah beberapa waktu setelah vaksinasinya lengkap,” sambung Arry dalam informasi yang diterima arasynews.com, Kamis (11/3/2021).
Arry mengungkapkan, Irwan Prayitno dan Nevi disuntik vaksin baru tahap I pada 2 Maret 2021 lalu. Kemudian, direncanakan akan menjalani suntikan kedua pada 16 Maret 2021 mendatang.
“Nanti, setelah suntikan kedua, baru akan muncul kekebalan dan waktunya tergantung imunitas. Bisa satu bulan, bisa dua bulan tergantung tubuh masing-masing,” imbuh Arry.
Dengan kondisi dan kejadian ini, Arry mengimbau masyarakat yang telah disuntik vaksin tetap terus menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.
“Semua bisa saja terpapar. Kita tidak tahu dari mana asalnya karena virus tidak kelihatan. Makanya tetap selalu terapkan protokol kesehatan,” tukas Arry.
Sebelumnya diberitakan, mantan Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno dan istri Nevi Zuairina dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani suntik vaksin. Irwan dan Nevi menjalani suntik vaksin pada Selasa (2/3/2021) lalu di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil kota Padang. Dan berselang satu minggu kemudian, Selasa (9/3/2021) malam keduanya dinyatakan positif Covid-19 dari hasil pemeriksaan.
“Betul. Mohon doanya agar segera sembuh,” kata Nevi Zuairina, Kamis (11/3/2021).
Anggota DPR RI asal PKS itu menyebutkan saat ini kondisi dirinya dan suaminya Irwan Prayitno dalam keadaan baik meskipun terpapar Covid-19. Saat ini, keduanya dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta.
“Sekarang dirawat di RSPAD Jakarta,” ungkap Nevi.
Sebelumnya, pada 2 Maret 2021, selain Irwan Prayitno dan Nevi, di RSUP M Djamil Padang, telah diberikan vaksinasi tahap pertama kepada sejumlah pejabat tinggi di kota Padang. Prosesi penyuntikan itu diunggah Irwan Prayitno di akun media sosialnya. []
