Destinasi Alam dan Desa Wisata di Dekat IKN, Ada Goa serta Ada Ikan Bekantan dan Pesut Mahakam

ARASYNEWS.COM – Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) berada di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Proses pembangunan masih terus dilakukan dan ditargetkan akan selesai 10-15 tahun.

Baru-baru ini upacara peringatan kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia telah dilaksanakan. Banyak masyarakat yang datang untuk menyaksikan langsung upacara peringatan yang pertama kali dilaksanakan ini.

Untuk diketahui, kawasan ini dahulunya merupakan hutan dan juga ada pemukiman penduduk yang telah lama berdiam.

Kawasan ini dikenal dengan keindahan alamnya, dan juga ada beberapa destinasi wisata yang telah dikenal dan kerap dikunjungi.

Selain itu ada desa-desa yang indah di dekat kawasan IKN ini. Dikutip dari kemenparerafgoid, berikut diantaranya

  1. Desa Wisata Mentawir

Desa ini jaraknya hanya sekitar 43 km dari IKN. Desa Mentawir sejak dulu terkenal dengan pemandangan alam hutan tropis dan hutan mangrove yang indah.

Masyarakat setempat meminta budaya yang salah satunya adalah tari Ronggeng.

Selain itu, bagi pecinta travelling dan arung jeram, kawasan ini sangat cocok dikunjungi.

  1. Desa Wisata Waru Tua

Berjarak 60 kilometer dari IKN, desa ini dikenal karena keasriannya.

Salah satu aktivitas yang bisa dilakukan wisatawan di Desa Wisata Waru Tua adalah menyusuri sungai dan menikmati keindahan pepohonan, serta juga dapat melihat satwa khas Kalimantan, yakni bekantan dan monyet ekor panjang.

  1. Desa Wisata Bangun Mulya

Desa ini berada sekitar 62 kilometer dari IKN, berada di Kabupaten Penajam Panser Utara.

Di desa ini ada atraksi budaya dan kesenian yang sudah turun temurun. Beberapa diantaranya Buen Festival atau Festival Kebaikan, Festival Kaki Gunung, Festival Sedekah Bumi, dan Festival Malam Tahun Baru.

  1. Desa Wisata Nipah-Nipah

Desa ini salah satu yang paling menarik karena memiliki banyak objek wisata. Ada pantai Sipakario dengan pasir putih dan air laut yang jernih.

Deburan ombak di pantai ini tidak terlalu besar sehingga cocok untuk dijadikan destinasi liburan keluarga.

Dan selain itu di desa ini juga terdapat Taman Bunga Rozeline, Alun-Alun, atau Rumah Adat Kutai. Jarak desa ini ke IKN sekitar 52 kilometer.

Ada juga pantai Nipah-Nipah yang tidak jauh dari pusat kota. Wisatawan hanya perlu menempuh 6-7 kilometer dari Kelurahan Nipah-Nipah.

Pantai di kawasan IKN ini menawarkan hamparan pasir putih bersih yang menjadi daya tarik utama wisatawan. Jika cerah, birunya langit semakin melengkapi keindahan pantai yang bersih.

Wisatawan disarankan untuk mengunjungi pantai ini ketika memasuki sore hari yang bertepatan dengan pemandangan matahari terbenam. Wisatawan cukup membayar biaya karcis dan parkir untuk menikmati pantai ini.

  1. Desa Wisata Muara Enggelam

Dikenal sebagai Desa di Atas Air, Desa Wisata Muara Enggelam berada di Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Disebut desa di atas air karena letaknya berada di tengah-tengah Danau Melintang. Keunikannya, rumah-rumah di desa ini dibangun terapung dan menggunakan perahu sebagai transportasi utamanya.

Muara Enggelam merupakan Desa Percontohan atau role model untuk pengelolaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) secara mandiri. Karena berada di tengah danau, satu-satunya akses menuju desa ini menggunakan perahu.

  1. Desa Wisata Pela

Berjarak sekitar 98 kilometer dari IKN, Desa Wisata Pela menjadi salah satu objek wisata yang menarik disinggahi. Ada konservasi perairan yang bertujuan menjaga kelestarian pesut Mahakam, salah satu hewan yang dilindungi.

Kehidupan sehari-hari warga desa ini bisa dilihat dari salah satu keseniannya, tarian jepen. Tari ini menceritakan profesi nelayan mencari ikan di danau dengan penuh suka cita.

Ada juga seni bela diri Kuntau yang masih hidup di kalangan masyarakat desa ini.

  1. Pantai Tanjung Jumlai

Pantai ini menjadi salah satu tempat dengan suasana tenang yang cocok untuk melepaskan penat dengan pemandangan jajaran pohon kelapa.

Pantai ini juga menjadi lokasi dari berbagai kegiatan dan festival yang menjadi daya tarik tambahan bagi pengunjung, seperti pentas seni, lomba layang-layang, dan festival band favorit.

Pantai ini juga memiliki beberapa spot foto favorit, yaitu berupa tumpukan batu dengan jejeran pohon kelapa. Aktivitas lainnya yang bisa dilakukan di pantai ini adalah banana boat, flying fox, dan berkemah.

  1. Pulau Gusung

Pulau Gusung berlokasi di wilayah perairan Pantai Tanjung Jumlai, Penajam Paser Utara. Ada biota laut yang bagus dan terjaga di perairan ini.

Keindahan bawah laut perairan ini sangat cocok sebagai tujuan menyelam atau diving.

Pulau Gusung memiliki areal terumbu karang di sekeliling gugusan pasir yang muncul ketika air laut turun dan sekitar 80 persennya langka.

Wisatawan dapat mengunjungi pulau ini menggunakan speedboat sekitar 30 menit atau dengan perahu kayu sekitar 60 menit.

  1. Taman Bunga Rozeline

Taman Bunga Rozeline berada di dekat Kantor Bupati Penajam Paser Utara. Taman bunga ini menawarkan suasana asri dan sejuk. Ada juga gazebo yang bisa dimanfaatkan untuk bersantai.

Tak hanya itu, Taman Bunga Rozeline juga menyediakan taman bermain dan jembatan kayu yang menjadi tempat foto wisatawan.

  1. Air Terjun Tembinus (Niagara Tembinus)

Air Terjun Tembinus berada di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara. Ketinggian air sekitar 25-30 meter.

Air terjun ini menawarkan keindahan alam yang masih alami dengan kolam yang dikelilingi oleh bebatuan besar

Hanya saja, datang ke kawasan ini hanya bisa pada Sabtu dan Minggu. Wisatawan hanya diperbolehkan menikmati air terjun sampai pukul 16.00. Pengunjung juga disarankan pergi ke air terjun ini ketika cuaca cerah agar kondisi jalan tidak licin.

Meskipun relatif jauh dari pusat kota, tetapi akses menuju air terjun ini terjangkau. Waktu yang diperlukan wisatawan sampai ke air terjun tersebut sekitar 3 jam dari pusat kota Penajam Paser Utara.

  1. Goa Tapak Raja

Goa ini berjarak sekitar 30 kilometer dari titik nol IKN. Merupakan agrowisata yang menyuguhkan keindahan goa yang dikelilingi pepohonan asri.

  1. Bukit Bangkirai

Bukit ini berada di kawasan seluas 100 hektare. Merupakan hutan tropis yang menjadi habitat beberapa satwa yang dilindungi.

Disini, untuk mempermudah akses wisatawan, tengah dibuat jembatan dengan ketinggian hampir 50 meter dari permukaan tanah.

  1. Gunung Parung

Gunung ini adalah yang tertinggi di kawasan IKN, punya puncak tertinggi sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut. Dari puncak gunung, wisatawan dapat menikmati panorama hutan hijau, sungai, danau, hingga Teluk Balikpapan.

Kepala Dinas Pariwisata Kaltim Ririn Sari Dewi< dalam keterangannya yang dikutip, menyebutkan, saat ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah membangun akses jalan untuk tempat -tempat wisata disekitar dan dekat dengan IKN untuk memudahkan akses bagi wisatawan.

[]

Source. DPMPTSP.PENAJAMKABGO

You May Also Like