ARASYNEWS.COM, DUMAI – Pantai Purnama, begitulah masyarakat menamai pantai yang satu ini di Dumai. Pantai Purnama ini terletak di kelurahan Purnama kecamatan Dumai Barat, Provinsi Riau.
Mencapai pantai ini dari pusat kota Dumai, hanya berjarak 11 kilometer atau sekitar 20 menit.
Pantai ini tidak seperti pantai-pantai lainnya di Dumai dan tidak seperti yang dibayangkan dengan pasir pantai. Justru di pantai ini terlihat lumpur pada bagian bibir pantainya. Dan banyak pohon manggrove seperti bakau dan pohon kelapa di pantai ini.
Selain itu, juga banyak terlihat kapal-kapal nelayan yang bersandar terutama pada siang hari usai mencari ikan ke laut lepas.
Sekarang, pantai ini telah masuk dalam salah satu tempat wisata. Pantai ini sudah mulai tertata rapi, ada bebatuan yang dipasang untuk menghindari abrasi pantai. Dan sembari menghabiskan akhir pekan bersama keluarga atau orang terkasih dapat memanfaatkan tempat ini dengan pemandangan laut lepas dan melihat kapal-kapal dan pulau Rupat ditengah laut.
Ada banyak gazebo dengan berbagai ukuran yang berdiri di bibir pantai. Gazebo-gazebo ini dapat menjadi tempat santai sambil duduk santai menikmati pemandangan dengan menyantap aneka makanan dan minuman sambil ditemani semilir angin sepoi-sepoi. Dan salah satu yang favorit adalah air kelapa.
Bagi para travelers, hal seperti ini memberi kesan tersendiri untuk datang berkunjung.
“Dulu namanya pantai Tysan, namun kini dikenal dengan nama Pantai Purnama karena letaknya. Pantai ini dikelola warga tempatan dan dimanfaatkan sebagai objek wisata keluarga,” kata salah seorang warga.
“Awalnya swadaya masyarakat yang bergotong royong membersihkan lalu membuat pondok-pondok sebagai tempat bersantai dan acara pentas seni,” ungkapnya yang juga memanfaatkan tempat ini untuk berdagang.
Setiap tahunnya, pada bulan Mei, lokasi ini dimanfaatkan masyarakat untuk menggelar berbagai macam kesenian.
Kini, wilayah ini menjadi wisata alam dan budaya konservasi bandar bakau dan situs legenda Putri Tujuh kota Dumai. Dan pada hari ini, Sabtu (10/4/2021), Menteri LHK bersama rombongan dari Manggala Agni melakukan penanaman pohon mangrove di area ini. []