ARASYNEWS.COM, PADANG – PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumatera Barat menggelar Turing dengan menggunakan Motor Listrik. Kegiatan ini melibatkan pemerintah provinsi dan pimpinan kabupaten dan kota se-Sumatera Barat.
General Manajer PLN UIW Sumbar Toni Wahyu Wibowo mengatakan tur ini merupakan ajang pembuktian kepada masyarakat bahwa motor listrik sangat aman dan nyaman serta lebih efisien.
“Tur dengan menggunakan motor listrik ini akan mengelilingi rute sepanjang 17 kilometer di sekitar kota Padang,” kata Toni dalam keterangannya yang dikutip pada Sabtu (23/7/2022).
“Tur Motor Listrik merupakan simbol perjalanan Sumbar membentuk perubahan,” lanjutnya.
“Kami bersiap ini nantinya sebagai perubahan ke masa depan. Era energi fosil yang mahal, impor, dan beremisi tinggi akan berubah menjadi listrik yang murah, berbasis domestik, dan ramah lingkungan,” terang Toni.
Motor listrik ini disebut Toni, sebagai kendaraan masa depan karena memiliki berbagai keunggulan dibanding kendaraan konvensional. Konsumsi energi motor listrik lebih efisien 50 persen daripada kendaraan konvensional.
“Seliter bensin bisa dipakai berjalan sejauh 56 sampai 60 kilometer. Motor listrik hanya membutuhkan 3,5 kwh untuk menempuh jarak yang sama,” terang GM PLN ini.
“Jika seliter Pertamax dihargai Rp 12.750 ribu, maka motor listrik hanya Rp 5.064 ribu untuk menempuh jarak yang sama,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan tentang perawatan motor listrik ini, bahwa perangkat mesinnya sangat minimalis dan tidak melakukan pembakaran bahan bakar, sehingga diklaim minim akan biaya.
“Motor listrik juga rendah emisi dan cenderung ramah lingkungan,” tukasnya.
Untuk rute peejalan sejauh 17 kilome ini berawal dari Kantor Induk PLN di Jalan Dr Wahidin Sawahan ke Jalan Proklamasi, lalu ke Jalan Jalan Bagindo Aziz Chan, Jalan MH Thamrin, Jalan Sei Bong, Simpang Kinol, lanjut ke Jalan Hos Cokroaminoto hingga Jalan Samudra.
Kemudian melanjutkan ke Jalan Samudra di sekitar Pantai Padang dan kemudian ke jalan Khatib Sulaiman hingga ke Jalan Jenderal Sudirman dan berakhir di kantor PLN UIW Sumbar di jalan Sawahan.
Dalam kegiatan ini juga diresmikan secara simbolis 4 komunitas motor listrik, yaitu BEV-C (Bukittinggi Electric Motorcycle Community), PayoBEC (Payakumbuh Bikers Electric Community), BESTie (Bareh solok Tim Elektric), dan PEVCY (Padang Electric Vehicle Community).
Launching komunitas ini harapannya menjadi langkah baik untuk semakin bangkitnya ekosistem kendaraan berlistrik di Sumbar.
Gelaran acara berakhir meriah dengan penampilan freestyle menggunakan motor listrik yang diperagakan oleh dua orang talent professional dari komunitas freestyle Sumbar. [Rls]
