
ARASYNEWS.COM, PEKANBARU – Hampir tiap tahun kebakaran hutan dan lahan melanda di provinsi Riau. Dan untuk mewaspadai terulang lagi hal yang serupa, Pemprov Riau diingatkan DPRD Riau.
Sebagaimana diketahui, BMKG telah menyampaikan bahwa Riau saat ini memasuki musim kemarau yang diperkirakan akan berlangsung hingga bulan September 2021.
“Kita harap pemerintah lebih mewaspadai kejadian-kejadian itu. Karena ini rutin hampir terjadi setiap tahun, perlu persiapan oleh pemerintah, oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah,” kata anggota Komisi IV DPRD Riau Mardianto Manan, dikutip dalam keterangannya, Rabu (16/6)
Ia mengingatkan, selain pemerintah, kerjasama dan komitmen seluruh pihak mutlak dibutuhkan untuk mencegah musibah tahunan yang menimbulkan musibah ini.
“Kerjasama seluruh pihak seperti masyarakat peduli api yang setiap desa ada, itu perlu diaktifkan lagi. Selain itu perusahaan mempunyai lahan luas itu juga diajak terlibat untuk terlibat di pencegahan api itu,” tukasnya.
Langkah preventif juga perlu ditegaskan dengan mengingatkan masyarakat dan perusahaan untuk tak memulai aktivitas kebakaran yang berpotensi membesar di musim kemarau.
“Pemberitahuan awal ini perlu, siapa yang ketahuan akan diberikan sanksi. Ini harus disampaikan dan ditegaskan pemerintah,” kata dia.
Saat ini, Pemprov Riau terlihat juga telah persiapkan segala sesuatu untuk menangani masalah Karhutla. Salah satunya dengan rutin berkeliling armada helikopter untuk mengawasi daerah-daerah yang rawan terjadinya karhutla. []