ARASYNEWS.COM – Kawasan Riau Creative Hub (RCH) di jalan Arifin Achmad telah diresmikan dan mulai dapat dimanfaatkan pada Jum’at (26/7/2024).
Kawasan ini menjadi area yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat bagi masyarakat kreatif menciptakan hasil-hasil berbagai karya produk hingga seni di kota Pekanbaru dan provinsi Riau.
Hanya saja, keberadaan kawasan ini diprotes beberapa warga yang ada dan bertempat tinggal di sekitar kawasan RCH.
Warga dan perangkat RT melakukan protes dan unjuk rasa. Mereka juga sempat membentangkan spanduk.
Adapun, protes ini disampaikan karena saran mereka tidak didengar pada saat pembangunan proyek.
Dalam keterangan yang dikutip, kehadiran RCH berdampak lingkungan kepada masyarakat, terutama masalah jalan dan juga banjir.
”Jalan kami sempit dan parit kami tersumbat. Lihat jalan ini sempit, drainase sempit tidak dibangun. Ini mengakibatkan banjir di daerah belakang kawasan RCH. Ini efek dari RCH, di depannya tidak ada drainase hingga air masuk ke lingkungan kami,” kata salah seorang warga, dikutip pada Sabtu (27/7).
Sebelumnya, warga sudah mengusulkan soal pelebaran jalan dan pembangunan drainase pada jalan Karya Bakti I.
Diketahui, ternyata Kepala Dinas Pariwisata Riau Roni Rakhmat selaku pihak pengelola RCH telah mengetahui tuntutan dan protes tersebut. Namun dikarenakan teknis bangunan ada pada Dinas PUPR, maka pihaknya akan mengkoordinasikan hal tersebut dengan dinas terkait.
Ia berharap, nantinya akan ada solusi yang terbaik untuk kenyamanan warga di daerah tersebut. []
