Jalur Malalak Tertutup Longsor, Masyarakat Diimbau Gunakan Jalur Lain

ARASYNEWS.COM, AGAM – Hujan yang mengguyur provinsi Sumatera Barat membuat arus lalu lintas terganggu. Selain banjir di Pesisir Selatan, di Agam tepatnya jalur singkat yang menghubungkan Bukittinggi dengan Padang di wilayah Malalak terganggu. Material tanah menutupi ruas jalan di jalur ini sejak malam tadi.

Atas tiga titik lokasi yang tertutup material longsor di jalur ini. Dan saat ini petugas kepolisian menutup ruas menuju jalur ini.

Kasatlantas Polres Bukittinggi Iptu Ghanda Yovidiningrat mengatakan saat ini akses jalan lintas tersebut ditutup total akibat jalan yang tidak bisa dilewati.

“Longsor ini terjadi pagi tadi. Longsor ini terjadi karena curah hujan yang cukup tinggi di daerah tersebut,” kata Iptu Ghanda dalam keterangannya, Sabtu (18/12/2021).

“Lokasi longsor tepatnya di Malalak Timur. Ada tiga titik longsor dalam informasi yang kami terima pagi tadi,” sambungnya.

Ghanda mengatakan panjang tumpukan dari longsor tersebut beragam. Mulai dari 8 meter sampai 15 meter. Untuk ketinggian material longsor diperkirakan sekitar 1-2 meter.

“Lokasi persis tumpukan itu di Pintu Angin, Malalak Timur dan itu tidak jauh dari pemukiman masyarakat. Tapi dalam informasi yang didapat, tidak ada korban jiwa ataupun kerugian materi,” lanjut ketenangannya.

Dikatakannya juga, saat ini tumpukan material belum bisa dibersihkan, karena menurutnya alat berat yang diperuntukan untuk membersihkan material masih digunakan untuk membersihkan material lainnya di Kelok 44.

“Kami sudah kordinasi dengan Dinas PU Kabupaten Agam, alat berat sudah jalan. Tapi karena di Kelok 44 ada longsor juga, jadi di sana dibersihkan dulu. Nanti kalau sudah siap di sana, baru menuju daerah Malalak,” sebut dia.

Akibat longsor ini, semua jenis kendaraan tidak bisa melewati jalur ini. Dan ia meminta agar masyarakat yang mau melewati jalan Malalak untuk bisa berputar melalui jalan utama Padang-Bukittinggi.

“Kepada masyarakat ataupun pengendara lainnya diharapkan melewati jalan utama saja,” pungkasnya. []

You May Also Like