Provinsi Riau Dapat Jatah 5.008 Kuota Haji Tahun 1444 Hijriyah, Rencana Jadwal Keberangkatan

ARASYNEWS.COM – Kanwil Kementerian Agama Riau melalui Kabid Haji Kanwil Kemenag Riau, Syahrudin, mengatakan jama’ah haji dari Riau yang akan berangkat tahun 1444 H / 2023 ini paling banyak berasal dari Kota Pekanbaru.

Sesuai surat Keputusan Menteri Agama, Riau tahun ini mendapat kuota haji sebanyak 5.047 jamaah. Itu termasuk petugas. Dari 5.047 kuota haji Riau tersebut, untuk kuota jamaah diluar petugas diperkirakan sebanyak 5.008 jamaah. Jumlah tersebut yang nanti akan dibagi untuk 12 kabupaten kota se Provinsi Riau.

Sedangkan untuk kota Pekanbaru mendapat jumlah sebanyak 800 lebih jama’ah.

“Dari Pekanbaru kita perkirakan jumlah jama’ah nya lebih dua kloter, lebih 800 jama’ah,” kata Syahrudin, dikutip pada Kamis (2/3/2023).

Setelah Pekanbaru, jama’ah haji Riau terbanyak berasal dari Kabupaten Kampar, Kabupaten Indragiri Hilir, Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Rokan Hulu.

Ia mengatakan, Kemenag Riau hingga saat ini masih menunggu daftar nama-nama jama’ah calon haji se Provinsi Riau dari kementerian agama.

“Tapi untuk kepastian nama-nama nya kita masih menunggu dari pemerintah pusat termasuk untuk jadwal pelunasannya juga masih menunggu Perpres,” katanya.

Meski sejauh ini Kementerian Agama sudah menerbitkan keputusan terkait kuota haji di Provinsi seluruh Indonesia, termasuk di Riau, namun kuota tersebut masih belum dibagi per kabupaten kota.

Lebih lanjut, ia mengatakan untuk rencana perjalanan haji (RPH) 1444 Hijriyah tersebut masih bersifat nasional meski sudah dirilis Kementerian Agama.

“Nanti akan ada petunjuk teknis lagi yang akan mengatur perjalanan haji ditingkat daerah. Yang sudah keluar itu untuk nasional, yang untuk Riau masih menunggu,” kata Syahrudin.

“Nanti akan ada surat yang mengatur lebih teknis jadwal keberangkatan bagi jama’ah haji di Provinsi Riau. Seperti tahun lalu itukan langsung pemerintah pusat yang menetapkan, satu kloter masuk diakhir gelombang pertama, lalu kloter dua dan seterusnya berangkat di gelombang kedua,” ungkapnya.

Rencana Jadwal Keberangkatan

Keberangkatan jama’ah haji akan dibagi menjadi dua kloter. Keberangkatan kloter pertama direncanakan mulai pada 24 Mai 2023 dari Tanah Air menuju Madinah. Menjalani Arbain atau shalat berjama’ah selama 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi.

Sementara itu, jama’ah gelombang kedua akan mulai masuk asrama haji mulai 7 Juni 2023, dan secara bertahap diberangkatkan ke Jeddah mulai 8 Juni 2023. Diperkirakan, jama’ah haji akan melakukan wukuf di Arafah pada 27 Juni 2023.

Adapun jama’ah haji Indonesia akan mulai dipulangkan ke Tanah Air secara bertahap mulai 4 Juli 2023, dengan kedatangan akhir dijadwalkan pada 3 Agustus 2023.

Sebagai informasi, masa operasional pemberangkatan dan pemulangan jama’ah haji selama 30 hari, dengan gelombang pertama selama 15 hari dan gelombang kedua selama 15 hari. []

You May Also Like