Presiden Jokowi Salurkan Bantuan bagi Warga Terdampak

ARASYNEWS.COM – Presiden Joko Widodo tidak datang mengunjungi warganya yang terdampak di Kabupaten Tanah Datar. Akan tetapi ia mengutus menteri-menterinya untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat dari pemerintah pusat.

Untuk korban yang terdampak bencana alam banjir bandang dan longsor di Tanah Datar, pemerintah pusat menyalurkan bantuan melalui presiden Jokowi. Bantuan yang diberikan terutama kepada korban dan warga yang rumahnya rusak akibat banjir bandang.

Bantuan untuk ahli waris diberikan melalui Kementerian Sosial Republik Indonesia masing-masing sebesar Rp15 juta.

Kemudian masing-masing untuk bantuan rumah rusak berat sebesar Rp60 juta, rusak sedang Rp30 juta dan rusak ringan Rp15 juta melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Pada Selasa siang, bantuan langsung diserahkan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy yang turut disaksikan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, Bupati Tanah Datar Eka Putra, Forkopimda Tanah Datar, Ketua TP PKK, dan undangan lainnya di tempat pengungsian di lapangan bola kaki kecamatan Lima Kaum, kota Batusangkar

Selain itu, pemerintah daerah juga sedang menyiapkan lahan untuk relokasi, dan terus berkoordinasi dengan Wali Nagari sekiranya masyarakat juga memiliki lahan yang aman untuk relokasi.

“Terima kasih bantuan semua pihak, baik Pemerintah pusat, daerah dan donatur, bantuan itu tentu dapat meringankan beban masyarakat terdampak, terima kasih, semoga menjadi amal ibadah dan musibah ini juga segera berlalu di Tanah Datar,” kata Bupati Tanah Datar, Eka Putra, Sealsa (21/5).

Untuk diketahui, pada Selasa, 21 Mei 2024, Presiden Jokowi datang ke daerah yang terdampak di nagari Bukik Batabuah kabupaten Agam yang merupakan daerah yang terdekat dengan kota Bukittinggi.

Ia datang bersama istri dan rombongan melalui jalur darat via Malalak dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM).

Disitu, ia bertemu dengan warga di tempat pengungsian di lapangan Batu Taba Agam. Ia juga menyalurkan bantuan kepada warga dan juga kepada anak-anak.

Setelah dari kota Bukittinggi dan menyapa warga serta memberikan kenang-kenangan, ia berangkat kembali menuju BIM pada siang harinya. []

You May Also Like