
ARASYNEWS.COM, JAKARTA – Manajemen Lion Air menyampaikan keterangan resminya terkait operasional dan layanan penerbangan tidak berjadwal atau sewa (charter) rute internasional ke China dan ke Indonesia membawa sejumlah penumpang.
Penerbangan ini melayani Jakarta melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang (CGK) tujuan Bandar Udara Internasional Tianhe Wuhan, Provinsi Hubei, China (WUH), dan kembali ke Indonesia.
Corporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro menyebutkan bahwa penerbangan tersebut merupakan penerbangan sewa untuk penumpang khusus secara grup atau bukan penumpang umum yang dijadwalkan Lion Air.
Dan Danang juga menyebutkan, penerbangan tersebut sudah memenuhi persyaratan terbang dan mendapatkan izin terbang dari Kementerian Perhubungan.
“Flight approval pada 18-19 April 2021 ini sudah dapat izin dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan,” kata dia melalui keterangan resmi yang dikutip, Jum’at (7/5/2021).
Selain itu, dia juga mengungkapkan bahwa tujuan penerbangan sewa dimaksud untuk melayani penerbangan dengan tujuan pengangkutan dan kepentingan pekerjaan perusahaan.
“Penerbangan charter telah memenuhi persyaratan dokumen perjalanan udara, uji kesehatan dan dokumen kesehatan dengan tetap menjalankan proses karantina sesuai ketentuan yang berlaku,” sebut Danang..
Sebelum berangkat dari Wuhan, Danang juga menyebutkan, semua penumpang sudah memenuhi syarat keimigrasian seperti dokumen yang menjadi alat bukti diizinkannya seseorang untuk memasuki suatu negara, yakni VISA.
Bahkan, para penumpang juga memiliki Kartu Izin Tinggal Tetap (KITAP), Kartu Ijin Tinggal Terbatas (KITAS) dan mempunyai dokumen kesehatan berupa hasil test PCR/ SWAB dengan hasil negatif, mengikuti karantina kesehatan dan telah melakukan dua kali PCR Test hasil negatif.
“Lion Air tetap menerapkan semua ketentuan penerbangan yang berlaku selama masa waspada pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19),” tegas Danang. []