ARASYNEWS.COM, PEKANBARU – Pemulangan jema’ah haji asal Riau akan mulai diberangkatkan dari Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah menuju lima debarkasi di Indonesia, salah satunya adalah Bandara Hang Nadim Batam untuk jema’ah haji asal Riau.
Ada 6 Kloter penerbangan untuk jema’ah haji asal Riau yang dipulangkan dengan jadwal pertama pada tanggal 28 Juli dan InsyaAllah akan tiba pada Jum’at, 29 Juli 2022.
Pemulangan jama’ah haji Riau, kloter pertama atau kloter 4 Debarkasi Batam membawa sebanyak 45 orang yang berasal dari Kabupaten Kampar. Rombongan dijadwalkan tiba di Debarkasi Batam pada 29 Juli 2022 dan langsung diterbangkan ke Bandara Sultan Syarif Kasim II di Pekanbaru.
Selanjutnya, untuk kloter 5 BTH dijadwalkan tiba di Tanah Air pada tanggal 31 Juli, membawa 345 jama’ah haji dari Kabupaten Kampar, 101 jama’ah asal Inhu, dan 7 jema’ah asal Kota Pekanbaru. Sehingga totalnya sebanyak 450 jamaah termasuk TPH.
Selanjutnya, untuk kloter 6 BTH berasal dari Kota Pekanbaru sebanyak 444 jamaah. Dan insyaAllah akan tiba di Bandara SSK II tanggal 3 Agustus.
Setelah itu, kloter 7 BTH membawa 303 jema’ah haji asal Kabupaten Inhil dan 139 jema’ah haji asal Pelalawan. Akan tiba di Pekanbaru pada 3 Agustus.
Kemudian, kloter 8 BTH, rombongan terdiri dari jama’ah Kabupaten Bengkalis 133 orang, Kuansing 114 orang, Kabupaten Rohil 129 orang, Kepulauan Meranti 65 orang, dan Kota Pekanbaru 1 orang. Jama’ah ini dijadwalkan tiba di bandara SSK II Pekanbaru pada tanggal 5 Agustus.
Selanjutnya, kloter 9 BTH, rombongan berasal dari Kota Dumai 86 jama’ah, Rokan Hulu 240 jama’ah, Kabupaten Siak 107 jama’ah, dan Kota Pekanbaru 8 jama’ah yang akan tiba di Pekanbaru pada tanggal 6 Agustus.
Kemudian, kloter terakhir atau kloter 10 BTH, berasal dari Pekanbaru sebanyak 10 jama’ah dan Inhil 2 jama’ah.
Para jema’ah haji yang tiba di bandara SSK II Pekanbaru akan dibawa terlebih dahulu ke asrama haji Riau sebelum dipulangkan ke masing-masing daerah asalnya.
“Para jema’ah akan dicek dulu kesehatan dan akan dilakukan tes antigen Covid-19. Jika hasilnya bagus dan stabil kesehatannya akan diantar pulang ke masing-masing tempat asal. Tidak ada karantina bagi jema’ah haji,” terang Asisten I Setdaprov Riau Masrul Kasmy, Rabu (27/7/2022).
“Tentu jama’ah yang datang ke tanah air terutama jama’ah asal Riau akan kita sambut. Mudah-mudahan semua berjalan lancar dan jama’ah sampai di Riau dalam keadaan sehat,” ucap Masrul.
Selanjutnya, ia juga mengatakan, bagi jema’ah yang terkonfirmasi atau reaktif, maka akan dilakukan pemeriksaan lanjutan dan akan diisolasi terlebih dahulu. Nantinya akan ada upaya koordinasi dengan pihak yang ada di tiap-tiap daerah. []