ARASYNEWS.COM – Kabar beredarnya informasi penampakan Harimau Sumatera di daerah Pincuran Tujuh, Balingka kabupaten Agam dan Singgalang membuat heboh masyarakat.
Beredarnya informasi melalui foto harimau sumatera ini disampaikan berbagai media dan salah satunya di media sosial YouTube dan Instagram sejak Ahad (17/10/2022). Disebutkan juga hal itu adalah berasal dari kamera pemantau milik BKSDA.
Atas informasi tersebut, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumbar menyebutkan bahwa informasi tersebut tidak benar alias hoax.
Dikatakan Kepala BKSDA Sumbar Ardi Andono bahwa setelah dilakukan pengamatan dan penelusuran terhadap foto yang beredar disalahsatu akun medsos itu, maka disimpulkan bahwa foto tersebut berasal dari channel youtube Dilaz Channel, dengan judul 9 penguasa rimba, menit ke 9:55 dengan lokasi pengambilan foto berada disalah satu daerah di provinsi Riau bukan di Pincuran Tujuh Balingka.
Untuk foto penampakan harimau di Singgalang berasal dari kabupaten Langkat Sumatera Utara sebagaimana foto yang telah beredar dimedia sosial.
Ardi Andono berharap dan menghimbau kepada siapa saja agar setiap informasi yang berhubungan dengan satwa liar untuk terlebih dahulu dapat dikonfirmasi kepada BKSDA sebelum disebarluaskan sehingga informasi menjadi valid.
“Karena hal tersebut dapat menyebabkan disinformasi yang berujung kepada terjadinya keresahan ditengah masyarakat,” kata Ardi.
“BKSDA saat ini sedang melakukan penanganan konflik satwa harimau dan manusia di Puncak Kabun jorong Baringin nagari Cingkariang kecamatan Banuhampu, Agam,” tutup Ardi Andono. []