ARASYNEWS.COM – Hacker dengan nama alias Bjorka akhirnya buka-bukaan aksi yang dilakukannya menyerang Kominfo dan pemerintah Indonesia.
Ia mengakui akan menyerang dan meretas data sejumlah institusi dan pejabat negara karena banyak penyimpangan yang terjadi dan lemahnya keamanan di Indonesia.
Dilansir dari akun Twitter @bjorkanism, Ahad (11/9/2022), hacker ini telah mulai membocorkan data 1,3 pelanggan dan pengguna SIM card dan NIK masyarakat Indonesia.
Dan yang terbaru, membuka data BIN bersama Presiden Jokowi, juga data pribadi Menkominfo Johnny G Plate.
Dan Ia juga membeberkan alasan dibalik aksinya. Adapun motifnya itu ia sampaikan pada akun Twitter @bjorkanism.
Bjorka mengungkapkan bahwa dia ingin menjelaskan bahwa sangat mudah untuk dirinya masuk ke dalam sistem pengamanan data yang ada di Indonesia.
Dia juga menjelaskan bahwa lemahnya sistem keamanan data di Indonesia disebabkan oleh buruknya kebijakan keamanan data yang dikelola pemerintah.
“I just wanted to point out how easy it is for me to get into various doors due to a terrible data protection policy. primarily if it is managed by the government.” ujar Bjorka.
Pemerintah Indonesia melalui badan intelijen terus berupaya mencari tahu siapa di balik hacker Bjorka ini yang telah meretas dan menjual data beberapa lembaga di Indonesia. Berbagai upaya dilakukan, akan tetapi belum juga dapat diketahui.
Namun, dalam postingan Twitternya kemarin Bjorka mengaku bahwa dirinya tinggal di kota Warsawa, Polandia. []