
ARASYNEWS.COM, PADANG – Seekor satwa liar dilindungi jenis Buaya Muara (Crocodylus porosus) yang muncul kepermukaan dan menampakkan diri di daerah aliran sungai di Kampung Sungai Sapih Kecamatan Kuranji, pada pagi pada Senin (16/5/2022) akhirnya berhasil dievakuasi Balai KSDA Sumatera Barat pada Selasa (17/5/2022). Proses evakuasi dilakukan pada dini hari sekitar pukul 00.05 WIB.
Evakuasi dilakukan oleh Tim Wildlife Rescue Unit (WRU) BKSDA Sumbar bersama Komunitas Reptil (KREP), ninik mamak, perangkat RT, pemuda Sungai Sapih dan Babinkabtibmas.
“Pada jam 00.05 wib tanggal 17 Mei 2022 tim berhasil melakukan evakuasi buaya. Buaya yang dengan panjang 1,8 meter tersebut selanjutnya diangkut ke Pos Tempat Transit Satwa (TTS) BKSDA Sumbar untuk dilakukan observasi oleh tim medis Bksda Sumatera Barat,” tulis siaran pers BKSDA Sumbar.
“Hasil observasi menunjukkan bahwa satwa dengan jenis kelamin betina umur lebih kurang 2 tahun, dalam kondisi sehat, tidak ada luka di tubuhnya, respon dan gerakan normal sehingga layak untuk segera dilepasliarkan ke habitat alaminya,” lanjutnya.
Diketahui sebelumnya penampakan buaya ini sempat viral di medsos dan menimbulkan keramaian, diantaranya sempat ada yang membawa alat setrum dan panah untuk menangkap buaya.
BKSDA Sumbar mendapatkan laporan tersebut langsung menurunkan tim WRU untuk menuju lokasi, dan memberikan pemahaman apabila membunuh satwa dilindungi akan dikenakan hukuman sesuai UU No 5 tentang KSDAE.
Sesampai dilokasi pada pukul 10.00 wib tanggal 16 Mei 2022 tim melakukan sosialiasi dan edukasi kepada masyarakat, tim menghimbau masyarakat untuk tidak panik dan tidak melakukan tindakan anarkis. Tim WRU juga menghimbau masyarakat untuk tidak mendekati lokasi kemunculan buaya muara ini.
Buaya Muara ini termasuk daftar merah IUCN. Sedangkan di Indonesia satwa ini dilindungi sesuai dengan Undang undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya dan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor.P.106 tahun 2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar Dilindungi.
Kepala BKSDA Sumbar menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu proses evakuasi buaya muara ini. Ia sangat mengapresiasi masyarakat yang telah melaporkan kejadian konflik buaya ini serta turut serta melakukan penyelamatan. []