Viral, Video Oknum Anggota Polisi Doakan TNI Tidak Panjang Umur, Kue Ulang Tahun Dijilat

ARASYNEWS.COM – Perayaan HUT ke-77 TNI di Indonesia diwarnai perbuatan yang tak pantas oleh oknum anggota polisi.

Hal itu diketahui dari video yang beredar dan viral pada Rabu (5/10/2022).

Diketahui, kejadian itu terjadi di Papua. Dan kini oknum polisi tersebut sudah menjalani pemeriksaan internal dari Polda Papua Barat.

Dua oknum itu bahkan sudah ditahan setelah mendapat sanksi.

Dalam video tersebut, dua oknum anggota Polisi itu mengucapkan kalimat tidak pantas lalu menjilat kue yang rencananya akan diserahkan kepada Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema.

“Selamat ulang tahun pak TNI, semoga tidak panjang umur” kata salah satu oknum polisi tersebut dalam video yang tersebar di jaringan WAG TNI.

Video pendek tersebut memperlihat empat oknum anggota polisi berseragam. Mengendarai mobil. Membawa kue ulang tahun dalam rangka HUT TNI ke-77 tahun.

Video mereka viral di media sosial setelah diunggah akun Twitter @bdiyant_ra*f. Dalan video berdurasi 10 detik itu, terlihat seorang anggota polisi berseragam lengkap berada di dalam sebuah mobil.

Saat perjalanan, seorang anggota polisi membuat video. Kemudian merekam aksi tidak terpuji temannya menjilat kue ulang tahun.

Dalam video pendek tersebut, diduga perekam video juga terdengar mendoakan agar TNI tidak panjang umur.
Belum diketahui dimana lokasi dan nama oknum polisi tersebut. Namun diduga peristiwa terjadi di wilayah Papua Barat.

Informasi terbaru, oknum polisi yang melakukan aksi tidak terpuji tersebut langsung diberi hukuman fisik.

Video oknum polisi tersebut disuruh merayap dan menancapkan kepala di aspal beredar di media sosial.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari TNI dan Polri.

Namun sejumlah masyarakat sangat menyayangkan aksi oknum polisi tersebut. Karena bisa merusak hubungan TNI dan Polri.

Dirlantas Polda Papua Barat, Kombes Pol Raydian Kokrosono menyampaikan permintaan maafnya kepada institusi TNI atas video viral terkait anggotanya yang telah melakukan pelecehan terhadap instansi TNI dihari jadinya ke 77.

Dan tersinggung dengan ulah oknum kepolisian yang tidak bertanggung jawab itu, pihak Kodam Kasuari kemudian minta kue tersebut dikembalikan.

Disisi lain, ketika dikonformasi wartawan, Kabid Humas Polda Papua Barat AKBP Adam Erwindi mengatakan kedua anggota polisi tersebut bernama Bripda Fahri dan Bripda Daut.

“Kami berdua mohon maaf kepada institusi TNI dan Polri atas kesalahan yang kami perbuat. Kami memohon maaf kami tidak akan mengulangi lagi, kami mohon maaf,” ujar keduanya dari jeruji besi. []

You May Also Like