
ARASYNEWS.COM, DUMAI – Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau melakukan penandatangan perjanjian kerjasama dengan mitra konservasi Kelompok Tani Hutan Meranti Sejahtera yang dilakukan pada Rabu (9/6/2021)
Ini dilakukan dalam rangka penguatan fungsi kemitraan konservasi dalam rangka pemulihan ekosistem di blok rehabilitasi taman wisata alam Sungai Dumai seksi konservasi wilayah IV bidang KSDA wilayah II BBKSDA Riau.
Penandatanganan dilakukan langsung kepala BBKSDA Riau Suharyono, dan dari Kelompok Tani Hutan Meranti Sejahtera, penandatanganan dilakukan oleh Ketua Kelompok Junaedi.
Kelompok Tani Hutan Meranti Sejahtera adalah mitra konservasi yang dibentuk dari masyarakat sekitar kawasan konservasi TWA Sungai Dumai.
“Langkah ini merupakan salah satu upaya yang bertujuan untuk melakukan penyelamatan kawasan dengan kegiatan pemulihan ekosistem yang melibatkan masyarakat setempat,” kata Suharyono dalam keterangannya, Rabu (9/6).
“Kerjasama ini dilakukan karena masyarakat menjadi ujung tombak penyelamatan kawasan hutan yang lestari, mewujudkan sinergi dengan ruang lingkup kegiatan meliputi penyiapan bibit, penanaman jenis pohon endemik asli dan jenis pohon multi manfaat serta pemeliharaan tanaman,” terang Suharyono.
Kepala BBKSDA Riau menyebutkan juga bahwa kerjasama dilakukan selama 5 tahun dan monitoring akan dilakukan setiap 6 bulan sekali.
Areal kerjasama seluas 30 hektar yang meliputi blok rehabilitasi kawasan TWA Sungai Dumai, Wilayah Kelurahan Mundam, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai.
“Semoga dengan keterlibatan masyarakat sekitar kawasan dalam upaya pelestarian hutan yang bersinergi, akan lebih terjaga hutan tersisa untuk kehidupan saat ini hingga kemudian hari,” pungkas Suharyono. [Rls]