Innalillahi, Mantan Walikota Pekanbaru Yang Pernah Bawa 7 Kali Berturut-turut Piala Adipura Meninggal Dunia

ARASYNEWS.COM, PEKANBARU – Innalillahi wa innailaihi raji’un, dikabarkan mantan walikota Pekanbaru Herman Abdullah meninggal dunia pada hari ini, Ahad, 27 Februari 2022. Beliau meninggal di rumah sakit Awal Bros kota Pekanbaru dengan usia 70 tahun.

Sebelum, pada 21 Januari 2022 kemarin, Herman sempat dilarikan ke rumah sakit akibat kondisi kesehatannya yang menurun.

Terkait kabar meninggalnya ini, disampaikan dalam pesan berantai di WhatsApp: “Innalillahi wa innailaihi roji’uun. Telah berpulang ke rahmatullah orang tua kita Drs. H. Herman Abdullah, MM. Semoga semua amalannya diterima Allah SWT dan dosa-dosanya diampuni Allah SWT, aamiin”.

Sementara itu, anak Herman Abdullah, Irvan Herman juga menyampaikan kabar duka ini bahwa mantan walikota Pekanbaru ini meninggal sekitar pukul 20.00 WIB.

“Innalillahi Wa’innailaihi Rojiun,. telah berpulang kerahmatullah orang tua dari kami Drs H Herman Abdullah MM (Walikota Pekanbaru 2001-2011) pada hari Ahad, 27 Februari 2022 pada pukul 20.00 Wib di RS Awal Bros Pekanbaru. Mohon maaf apabila selama hidupnya beliau ada kesalahan baik yang sengaja maupun tidak sengaja dan mohon doanya agar org tua kami mendapat tempat di sisi Allah SWT,” tulis Irvan.

Untuk diketahui, Drs. H. Herman Abdullah M.M. lahir pada 18 Juli 1950, dari pasangan Buya Abdullah Hasan seorang ulama asal Pangkalan Koto Baru, dan ibu dari Air Tiris, Kampar.

Herman merupakan seorang birokrat dan politikus Indonesia. Ia merupakan Walikota Pekanbaru 2 periode yakni 2001-2006 dan 2006-2011. Ia pun pernah menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru.

Selama kepemimpinannya, Herman Abdullah sudah banyak melakukan pembenahan di Pekanbaru. Antara lain bidang kebersihan dan tata kota, dimana pada masa pemerintahannya, Pekanbaru berhasil meraih Piala Adipura sebanyak tujuh kali berturut-turut yaitu pada tahun 2004 hingga tahun 2011.

Untuk Tahun 2011, Pekanbaru mendapatkan Adipura Kencana untuk kategori kota besar atas keberhasilan menjaga keberhasilan kota Pekanbaru sebagai kota terbersih selama tujuh tahun berturut-turut.

Herman Abdullah adalah alumni Universitas Andalas Padang (Unand). Herman Abdullah begitu mencintai almamaternya Unand, bahkan herman Abdullah didaulat menjadi ketua Ikatan Alumni (IKA) Unand Cabang Riau.

Bahkan saat itu, nama Herman Abdullah sempat mencuat saat bersaing dengan Wamen Menteri Pendidikan Nasional Fasli Jalal sebagai kandidat Ketua Umum IKA-UNAND.

Herman Abdullah merupakan tokoh senior Golkar, sedangkan putranya berkarier di Partai Amanat Nasional pimpinan Zulkifli Hasan.

Langah Herman Abdullah tersebut membuahkan hasil dengan membuktikan jumlah suara PAN naik signifikan dan jumlah suara Golkar merosot dari 7 kursi menjadi 4 kursi di Kota Pekanbaru. Bahkan, H Herman Abdullah juga menyediakan tanah untuk pembangunan kantor PAN Pekanbaru dengan status hak milik dan tidak lagi harus menyewa. []

You May Also Like