ARASYNEWS.COM – Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia H.E. Essam bin Ahmed Abed Al Thaqafi, datang berkunjung ke Sumatera Barat. Dalam kunjungannya kali ini sekaligus membantu mewujudkan rencana pembangunan Masjid Agung King Salman di Kota Payakumbuh.
Hal itu disampaikan Dubes Essam saat berkunjung bersama Gubernur Sumbar, H. Mahyeldi, ke lokasi rencana pembangunan masjid tersebut di Pakan Sinayan, Kota Payakumbuh, Minggu (30/1/2022).
Turut hadir Walikota Padang Hendri Septa, Rektor UNP Prof Ganefri, Walikota Payakumbuh Riza Falepi dan Bupati Limapuluh Kota, serta pemangku kebijakan lainnya.
“Semoga Masjid King Salman ini bisa segera terwujud, saya berjanji akan berusaha sekuat tenaga menyampaikan ini kepada kerajaan khususnya pada King Salman. Menjadi penyambung harapan masyarakat Payakumbuh. Semoga kita bisa segera bertemu kembali pada saat peresmian nanti,” ujar Dubes.
Kota Payakumbuh sudah lama merencanakan pembangunan masjid yang representatif. Syaikh Esam menyebut negaranya ingin membantu mewujudkan supaya di Kota Batiah ini, terdapat sebuah masjid yang menjadi ciri khas tersendiri sebagai ikon kota.
Syaikh Esam menyebut Kota Payakumbuh punya nuansa keislaman yang kental. Ia berharap selain menjadi masjid ikonik, Masjid King Salman di Kota Payakumbuh juga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat terutama dalam urusan keimanan.
Masjid ini juga diharapkan dapat mendongkrak ekonomi umat. Karena Kota Payakumbuh sendiri adalah kota yang terletak di jalur lintas Sumatra yang banyak disinggahi orang-orang dari luar provinsi.
Tanah lokasi pembangunan masjid sudah dibebaskan selama 3 tahun ini. Pemko Payakumbuh mengajukan usulan pembangunan sebesar
“Kunjungan Dubes Arab Saudi Syeikh Essam Abed Al-Thaqafi beserta rombongan ke Universitas Negeri Padang dalam rangka memberikan Kuliah Umum dan Peresmian Pusat Informasi dan Kebudayaan Arab Saudi,” terang Gubernur Mahyeldi.
“Semoga dengan kegiatan ini akan membuka peluang-peluang kerjasama khususnya bidang pendidikan antara Sumatera Barat dengan Arab Saudi,” harap Mahyeldi.
Setelah meninjau lokasi pembangunan masjid tersebut, rombongan bergerak ke Insan Cendekia Boarding School (ICBS) di Kabupaten Limapuluh Kota.
“Alhamdulillah, Pak Walikota Payakumbuh @rizafalepi sudah menyiapkan lahan seluas 5 hektar sebagai lokasi pembangunan masjid tersebut. Dan semoga dengan niat yang sangat mulia ini, serta atas bantuan Pemerintah Arab Saudi Masjid Agung King Salman bisa segera di bangun di Kota Payakumbuh,” pungkas Gubernur.
Dikutip dari payakumbuhkota.go.id, lokasi pembangunan masjid berada di Kawasan Sawah Kareh Kelurahan Pakan Sinayan, Koto Nan Ompek Kecamatan Payakumbuh Barat. Lahan yang telah disediakan pemerintah setempat seluas 5 hektare.
Masjid itu diperkirakan akan lebih besar dari Masjid Raya Sumbar yang berdiri di lahan seluas 2 hektare. Daya tampung masjid diprediksi mencapai 12.000 jamaah. []
