
ARASYNEWS.COM – Pulau kecil ini memiliki luas sekitar 40 hektare dengan pantai yang landai. Pulau ini tidak berpenduduk yang berada di bagian barat pulau Sumatera.
Secara administrasi, pulau ini masuk dalam wilayah Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat, Indonesia
Pulau ini dikenal dengan mama Pulau Pigago. Tidak ada penjelasan terkait penamaan pulau ini. Namun, kata Pigago yang disematkan pada pulau ini berasal dari Bahasa Minangkabau yang merujuk pada nama sejenis karang kecil
Pulau Pigago umumnya bertopografi relatif datar. Pulau ini memiliki pantai dengan pasir yang putih. Pada pulau banyak tumbuh vegetasi tingkat tinggi seperti pohon kelapa. Pulau ini tercatat tidak berpenduduk, ditumbuhi pohon kelapa, dan semak belukar serta beberapa jenis satwa unggas. Biasanya dimanfaatkan para nelayan untuk bersinggah sebentar.
Pulau Pigago menjadi tempat yang sempurna untuk bermain air dan berenang. Hal ini karena ombak di pulau ini terlihat tenang.
Keindahan pulau ini membuat tempat ini bagaikan sekeping surga yang ada di bumi.
Pulau ini memiliki pantai yang mempesona dan berbatasan langsung dengan Pulau Nias Selatan, disebut dengan nama Pulau Pigago.
Pulau Pigago menjadi tempat wisata yang masih terjaga hingga kini. Pantai dengan pasir putih terhampar mengelilingi sebagian besar daratannya.

Untuk mencapai pulau ini cukup memakan waktu panjang. Disini dapat berkemah sembari menikmati alam yang indah.
Para traveler dapat menempuh perjalanan dari Kota Padang dengan perjalanan darat menuju Air Bangis, Pasaman Barat, yang akan makan waktu sekitar 6 jam. Kemudian dari Pelabuhan Air Bangis, menempuh perjalanan laut dengan menggunakan speed boat menuju Pulau Panjang, dan jarak yang ditempuh sekitar 12 mil.
Selanjutnya, traveler bisa menyewa perahu dengan harga sekitar 400 ribu rupiah untuk menuju ke Pulau Pigago yang terletak di sebelah barat Pulau Panjang, dengan waktu perjalanan sekitar satu jam.
Saat anda sampai di Pulau Pigago, traveler akan disambut dengan pemandangan bentangan pasir putih yang cantik serta ombak laut yang tenang.
Pulau ini masih jarang dikunjungi oleh turis dan ada banyak hal yang bisa para traveler lakukan di sini, seperti bermain pasir, berenang, memancing, dan lainnya.

Saat sore hari tiba, pemandangan indah terlihat disisi barat pulau, yakni menyaksikan matahari terbenam.
Dan pada malam harinya, pulau ini terasa tenang yang hanya terdengar suara semilir angin dan ombak. []