
ARASYNEWS.COM – Jema’ah haji asal Indonesia telah ada yang menyelesaikan rangkaian ibadah hajinya di Tanah Suci, baik itu puncak haji di Arafah, Muzdalifah, Mina, tawaf Ifadah, sa’i.
Rangkaian ibadah akan ditutup dengan pelaksanaan tawaf wada’ atau tawaf perpisahan.
Dengan telah melaksanakan rangkaian ibadah haji ini, para jema’ah haji berhak mendapatkan haji atau hajjah.
Selanjutnya, akan dilaksanakan proses pemulangan jema’ah haji ke berbagai daerah dan salah satunya ke Tanah Air. Pemulangan ini akan dilakukan secara bertahap ke masing-masing debarkasi.
Dari keterangan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Riau, jadwal Pemulangan jama’ah haji dilakukan secara bertahap yang mulai diberangkatkan pada 14 Juni 2025.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Riau melalui Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Riau, Defizon, menyebutkan, pemulangan jema’ah haji provinsi Riau akan diawali oleh kloter pertama, yakni BTH-03
“Diberangkatkan secara bertahap. Dan jema’ah haji yang tergabung dalam kloter pertama BTH-03 asal kota Pekanbaru akan diberangkatkan pada 14 Juni 2025 pukul 09.25 WAS menuju Tanah Air,” kata Defizon, Rabu (11/6)
“Diberangkatkan melalui bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi dan tiba sekitar pukul 22.55 wib pada hari yaang sama di Bandara Hang Nadiem Batam,” sambungnya.
“Sementara itu, untuk jema’ah yang tergabung dalam gelombang kedua akan dipulangkan melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz, Madinah,” terangnya.
Nantinya, jema’ah haji akan terlebih dahulu diinapkan di Asrama Haji Batam sesuai kebijakan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah kabupaten/kota se-Provinsi Riau.
“Setibanya di Batam, jema’ah akan memasuki Asrama Haji untuk melakukan proses serah terima dari PPIH Kloter kepada PPIH Debarkasi, dan selanjutnya diserahkan kepada PPIH Daerah kabupaten/kota se-Provinsi Riau,” jelasnya.
Lebih lanjut, untuk barang-barang jema’ah yakni koper besar harus sudah dikirim sehari sebelum jadwal kepulangan. Dan ini sesuai dengan aturan penerbangan yang ditetapkan oleh otoritas Arab Saudi.
“Pada masa pemulangan ini, jema’ah haji Provinsi Riau harus memperhatikan barang-barang bawaannya. Koper besar harus sudah dikirim sehari sebelum jadwal kepulangan, sedangkan tas kabin dan tas paspor harus mengikuti aturan penerbangan,” sebut dia
“Jema’ah nantinya hanya membawa barang atau tas berukuran kecil. Pastikan dokumen perjalanan seperti paspor dan boarding pass akan dibagikan oleh maskapai setelah jema’ah tiba di bandara,” lanjut keterangannya.

Adapun jadwal Pemulangan Jema’ah Haji provinsi Riau tahun 1446 H / 2025 M, yakni:
- Gelombang Pertama:
BTH-03: 14 Juni 2025 pukul 09.25 WAS, tiba di Debarkasi Batam pukul 22.55 WIB.
BTH-04: 15 Juni 2025 pukul 10.00 WAS, tiba di Debarkasi Batam pukul 23.30 WIB.
BTH-05: 16 Juni 2025 pukul 08.40 WAS, tiba di Debarkasi Batam pukul 22.10 WIB.
BTH-06: 17 Juni 2025 pukul 09.15 WAS, tiba di Debarkasi Batam pukul 22.45 WIB.
BTH-07: 18 Juni 2025 pukul 09.50 WAS, tiba di Debarkasi Batam pukul 23.20 WIB.
BTH-08: 19 Juni 2025 pukul 10.25 WAS, tiba di Debarkasi Batam pukul 23.55 WIB.
BTH-09: 20 Juni 2025 pukul 11.00 WAS, tiba di Debarkasi Batam tanggal 21 Juni 2025 pukul 00.30 WIB.
BTH-10: 21 Juni 2025 pukul 11.35 WAS, tiba di Debarkasi Batam tanggal 22 Juni 2025 pukul 01.05 WIB.
BTH-11: 22 Juni 2025 pukul 12.10 WAS, tiba di Debarkasi Batam tanggal 23 Juni 2025 pukul 01.40 WIB.
BTH-12: 23 Juni 2025 pukul 03.15 WAS, tiba di Debarkasi Batam pukul 16.45 WIB.
BTH-13: 24 Juni 2025 pukul 18.15 WAS, tiba di Debarkasi Batam tanggal 25 Juni 2025 pukul 07.45 WIB.
- Gelombang Kedua:
BTH-15: 26 Juni 2025 pukul 21.15 WAS, tiba di Debarkasi Batam tanggal 27 Juni 2025 pukul 10.40 WIB.
BTH-17: 29 Juni 2025 pukul 23.00 WAS, tiba di Debarkasi Batam tanggal 30 Juni 2025 pukul 12.25 WIB
[]