ARASYNEWS.COM, PEKANBARU – Untuk memudahkan masyarakat mendapatkan vaksin, Dinas Kesehatan (Diskes) Riau pun membuka stand di area Car Free Day (CFD) pada Ahad (24/7/2022). Stand ini berlokasi di jalan Cut Nyak Dien kota Pekanbaru.
Kepala Dinas Kesehatan Riau, Zainal Arifin, mengatakan, pada hari ini tercatat ada sebanyak 258 orang yang divaksin.
“Antusias masyarakat luar biasa, mungkin karena ada aturan booster sebagai syarat perjalanan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Riau, Zainal Arifin, Ahad (24/7/2022).
Kadiskes mengatakan, bagi warga yang tidak berkesempatan mendapatkan vaksin ini, dapat kembali datang pada pekan depan.
Diskes Riau, dikatakannya, masih akan kembali membuka layanan vaksinasi massal di tempat yang sama pada minggu depan. Bahkan layanan vaksinasi ini masih akan berlanjut hingga 7 Agustus 2022 mendatang setiap minggu pagi di kawasan CFD.
“Kita tidak ada batasnya, artinya berapa pun peserta yang mau divaksin tetap kita layani. Pendaftaran kita buka mulai jam 7 pagi sampai 11 siang,” katanya.
Zainal menegaskan, upaya ini dilakukan untuk mempermudah masyarakat yang akan melaksanakan vaksinasi. Khususnya vaksin booster. Hal ini karena pemerintah telah menerapkan kebijakan vaksin booster sebagai syarat perjalanan dan masuk ke area publik.
“Mudah-mudahan dengan upaya-upaya yang kita lakukan ini bisa meningkatkan capaian vaksinasi booster kita yang memang sampai saat ini masih rendah,” katanya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, dalam data tercatat terjadi peningkatan jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Riau. Pada hari Ahad (24/7) ini terdapat penambahan 30 kasus positif Covid-19.
“Kasus harian positif Covid-19 di Riau terus meningkat, kemarin 22 kasus, sekarang meningkat 30 kasus,” katanya.
“Memang yang terpapar Covid-19 ini sebagian besar datang dari luar Riau. Tapi tingkat kesembuhan juga tinggi, selain itu kita bersyukur tidak ada yang meninggal dunia,” jelasnya.
Kesehatan Provinsi Riau, kembali mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan melengkapkan vaksin tahap ketiga atau booster.
“Hanya ada dua cara agar kita tidak terpapar, pertama tetap patuhi protokol kesehatan dengan meningkatnya kasus positif. Lalu, kedua vaksinasi booster, karena kalau sudah booster terpapar pun kita tidak separah yang belum vaksin,” tambah Zainal.
Untuk mengantisipasi penyebaran, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Bandara Sutan Syarif Kasim II Pekanbaru. Hal ini untuk meningkatkan pengawasan mobilitas orang.
Pengawasan yang dilakukan di antaranya dengan menerapkan aplikasi PeduliLindungi dan menunjukkan hasil negatif Covid-19 sesuai aturan yang berlaku.
“Di airport sudah berlaku aturan yang dikeluarkan oleh Pemerintah. Seperti PeduliLindungi dan pemberlakukan rapid antigen maupun PCR dengan hasil negatif. Kecuali bagi yang sudah booster,” jelas Zainal.
Agar tidak terjadi peningkatan kasus yang semakin tinggi, Zainal meminta pemerintah kabupaten/kota agar kembali mengaktifkan dan sosialisasi vaksin bagi masyarakat.
Untuk diketahui, update kasus Covid-19 di Provinsi Riau, Minggu (24/7) terdapat 30 penambahan kasus konfirmasi. Kemudian, 5 orang pasien yang dinyatakan sembuh dan tidak ada yang meninggal dunia. Sehingga total kumulatif kasus konfirmasi hingga saat ini 150.694 orang. []
