ARASYNEWS.COM, PEKANBARU – Jalan SM Amin di kota Pekanbaru mulai dibongkar dari warung remang-remang yang berdiri ditepi jalan. Pembongkaran ini dilakukan pada hari ini, Selasa, 10 Juni 2025, usai sebelumnya dikunjungi Walikota Pekanbaru untuk segera pindah.
Keberadaan warung remang-remang itu tidak memiliki izin dan telah berdiri beberapa tahun lalu. Selain itu juga ditemukan adanya pelanggaran ketertiban dan asusila.
Adapun pembongkaran dilakukan Satpol PP kota Pekanbaru bersama tim lainnya. Kegiatan ini dipimpin wakil walikota, Markarius Anwar.
“Ada 22 unit warung remang-remang dibongkar. Tiga diantaranya sebelumnya sudah diperingatkan untuk dibongkar sendiri. Sebelum dibongkar, semua barang-barang dikeluarkan,” kata Markarius, Selasa (10/6).
Sebelumnya, pemko telah memberikan peringatan kepada pemilik bangunan.
“Tidak ada protes dari pemilik bangunan tidak nampak karena kita sudah sosialisasi jauh-jauh hari. Hari ini pun kita sudah sampaikan untuk bongkar bangunan yang sudah ditandai,” terangnya
“Selain itu keberadaan warung-warung ini dapat membuat drainase tersumbat. Makanya diimbau untuk segera dibongkar,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Pekanbaru Zulfami Adrian, menyebutkan keberadaan warung bisa jadi tempat pelanggaran asusila. Dan itu diketahui dari laporan warga dan keluhan masyarakat.
Diantaranya kerap dijadikan lokasi pesta minuman keras dan tindakan asusila.
Selain itu, hal itu juga diketahui saat inspeksi mendadak walikota dan ditemukan pasangan LGBT dan wanita penghibur malam. []
