Mirip Lambretta, Royal Alloy GP 150 Clear Case Diperkenalkan di IIMS 2024, Berikut Spesifikasi dan Harganya

ARASYNEWS.COM – Ada satu kendaraan roda dua yang hadir dan terlihat menggiurkan bagi penyuka Vespa. Kendaraan ini terlihat mesinnya meski sudah tertutup bodi, ini karena tampilan bodinya tembus pandang.

Skutik ini dikenal dengan nama Royal Alloy Grand Prix 150 tipe Clear Case, yang dipajang di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024.

Model ini asli pabrik dan bukan hanya sekedar untuk pajangan pada pameran.

“Bodi belakang Royal Alloy Grand Prix 150 Clear Case transparan, komponen di dalamnya kelihatan. Yang transparan adalah bodi belakang sisi kanan dan kiri atau yang di anak skuter biasa disebut tepong,” kata Irvan Yuniardi, Nasional Sales & Aftersales Utomo Corp, APM Royal Alloy, dalam keterangannya yang dikutip, Sabtu (17/2/2024).

Ia menjelaskan, bodi ini berbahan moka, ada yang bening dan ada yang berwarna hijau. Alhasil, efek ini membuat komponen mesin dibaliknya langsung kelihatan, mulai dari mesin, ECU, modulator ABS, tangki, sokbreker dan lainnya.

Dan ini tentunya membuat Royal Alloy Grand Prix 150 Clear Case ini tampak nyentrik dan menarik perhatian.

Untuk unit ini, Irvan menyebutkan ada tiga pilihan kelir, yakni Crystal Jade, Crystal Sapphire dan Ivory.

Harga Royal Alloy Grand Prix 150 Clear Case

Unit ini sudah mulai dijual massal dan dalam pameran ini berada di Hall C3 JIExpo Kemayoran, Jakarta.
“Ini dijual massal. Untuk pre-launch Rp 69,999 juta, on the road Jakarta,” sebut Irvan.

Akan tetapi, pemesanan batch pertama pada bulan Februari 2024 ini di IIMS sudah habis. Dan masyarakat yang menginginkan Royal Alloy Grand Prix 150 Clear Case baru akan dapat unitnya pada bulan depan.

Spesifikasi

Kehadiran Royal Alloy GP150 menambah pilihan skuter premium di kelasnya yang saat ini dihuni Vespa, Peugeot, dan Lambretta.

Secara desain GP150 bisa dibilang paling klasik dari yang lain. Sebab bentuk lampu, spatbor, hingga bodi belakangnya persis menyerupai skuter tahun 60’an.

Tampilan desain bentuk lampunya tidak bulat tapi persegi enam. Adapun pulasan masa kini terlihat dari refelktor lampu depan yang sudah LED.

Bagian sayap meski tampilannya klasik tapi tertanam lampu sein LED. Kemudian spatbornya model mati, yang mana saat ban belok spatbornya tetap diam.

Sedikit ke belakang tepong/tambur panjang belimbing. Lekukannya manis. Di bagian buritan bentuknya seperti patah untuk rumah lampu belakang dan pelat nomor.

Kaki-kakinya sudah moderen. Pelek palang 12 inci ban depan 110/70 dan belakang 120/70 tubeless.

Pengereman depan belakang ABS dengan disc brake 220 mm.

Fitur unggulan yaitu bodinya terbuat dari bahan metal seperti skuter jadul, kecuali spatbor dan laci di bagian dek.

Panel meternya digital baik untuk penunjuk kecepatan, putaran mesin atau RPM, bahan bakar dan temperatur. Adapun lubang kuncinya model kombinasi.

Joknya model pisah tapi masih kesatuan sehingga terlihat seperti aksen. Selain jadi tempat jok, bodi belakangnya yang panjang juga jadi tempat rak tambahan belakang.

Dimensi memiliki panjang 1.845 mm, lebar 670 mm, dan tinggi 1.150 mm. Jarak sumbu roda 1.390 mm dan jarak terendah dari tanah 330 mm. Tinggi jok 770 mm dan bobot kering 120 kg.

Kapasitas tangki GP 150 sebanyak 12 liter. Mesinnya sudah lulus standar emisi Euro 4. Spesifikasi mesin yaitu 149,6cc, 4-tak, injeksi, 4-katup SOHC, berpendingin udara. Mampu menghasilkan 10,7 tk pada 8.000 rpm dan 10 Nm pada 8.000 rpm.

[]

You May Also Like