
ARASYNEWS.COM – Harga eceran tertinggi (HET) di kota Pekanbaru saat ini masih tinggi. Dan terjadinya kenaikan harga ini Pemko Pekanbaru tidak bisa berbuat banyak.
Yang dilakukan saat ini adalah menyuplai beras dari Bulog ke pasar dengan harga dibawah yang nantinya agar dapat dibeli masyarakat.
Selain itu, pemko Pekanbaru melalui Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, berharap agar masyarakat dapat membeli beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Rumah Pangan Kita Badan Urusan Logistik (RPK Bulog)
“Saat ini sudah ada sekitar 200 lebih RPK yang tersebar di 15 kecamatan di kota Pekanbaru. Pemerintah melalui Bulog sudah menyalurkan SPHP ke RPK,” kata Ingot.
“Beras SPHP di RPK bisa diakses dengan relatif murah, terjangkau,” ungkapnya
“Dengan membeli beras di RPK, diharapkan bisa mengendalikan harga beras yang kini mengalami kenaikan harga di pasaran,” kata Ingot.
“Untuk itu, kita minta masyarakat membeli beras di RPK. Masyarakat bisa akses (beras) di situ (RPK),” ujarnya.
Ingot berpesan kepada pengelola RPK, diingatkan agar tidak menjual beras SPHP ke pengecer. Sebab, hal itu akan memicu kenaikan harga SPHP di pasaran.
“RPK harus menyalurkan langsung ke masyarakat, konsumen. Karena ada disinyalir SPHP ini oleh RPK disalurkan lagi ke pengecer dan itu tidak boleh. Itu tentu membuat harga menjadi tinggi, karena pengecer tidak pakai harga eceran tertinggi,” pungkasnya. []