
ARASYNEWS.COM – Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Barat (Sumbar) untuk meninjau sejumlah proyek infrastruktur prioritas presiden RI Prabowo Subianto.
Salah satu daerah yang dikunjungi adalah rencana pembangunan Sabo Dam pada aliran air yang berasal dari Gunung Marapi menuju kota Batusangkar di Kabupaten Tanah Datar.
Menteri PU meninjau lokasi didampingi Gubernur Sumbar Mahyeldi dan Anggota DPR RI Andre Rosiade.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Tanah Datar, Eka Putra telah berada di lokasi menyambut kedatangan. Dalam penjelasannya, Eka menyampaikan sejumlah usulan kebutuhan yang mendesak yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat. Salah satu yang diusulkan adalah rencana penambahan Sabo Dam.
Sebagaimana diketahui, erupsi gunung Marapi masih terus terjadi sejak awal Desember 2023. Erupsi ini mengeluarkan abu dan material bebatuan.
Kemudian banjir lahar dingin yang besar menerjang Batusangkar dan sekitarnya di kabupaten Tanah Datar serta telah menelan banyak korban jiwa. Bukan hanya itu saja, sejumlah infrastruktur rusak, seperti rumah, sekolah, jembatan, jalan, serta lahan pertanian.
“Kita butuh 23 sabo dam, paling mendesak itu di Nagari Sungai Jambu, Kecamatan Pariangan. Sungainya sudah melebar dari 3 meter jadi 150 meter pasca banjir. Bahaya kalau dibiarkan,” jelas Eka Putra.
“Ini mengancam dan membahayakan nyawa warga di Tanah Datar,” kata Eka.
Bupati Eka juga menyebutkan, jembatan penghubung antar wilayah, jembatan darurat sudah banyak terpasang dan terasa manfaatnya bagi warga sampai sekarang.
Disebutnya dihadapan Menteri PU, ada tujuh jembatan rusak yang belum juga diganti permanen. Dan warga masih mengandalkan jembatan bailey darurat untuk aktivitas harian.
“Kami ajukan bantuan pembangunan jembatan-jembatan ini. Jembatan ini penting buat mobilitas masyarakat,” ungkap Bupati.
Tak lupa juga, Bupati Eka menyampaikan tentang kondisi jalan banyak yang rusak parah. Jalan ini, kata Eka, bukan cuma penghubung antarwilayah, tapi juga nadi ekonomi warga.
Salah satu jalan yang kondisi rusak parah itu, dikatakan Bupati Eka, adalah jalan Lintau – Batusangkar dan jalan Lintau – Payakumbuh.
“Ini jalur strategis antar kabupaten dan kota, penghubung utama Tanah Datar ke Payakumbuh dan Limapuluh Kota. Banyak aktivitas warga terganggu. Makanya kami minta segera diperbaiki,” kata Eka Putra.
Adapun usulan-usulan ini disampaikan dalam momen strategis saat Menteri PU meninjau langsung sejumlah proyek-proyek prioritas Presiden untuk di Sumatera Barat. []