
ARASYNEWS.COM – Nagari Situjuah Banda Dalam termasuk dalam kabupaten Limapuluh Kota yang berjarak sekitar 20 kilometer dari pusat ibukota di Sarilamak. Terapi, nagari ini lebih dekat dengan kota Payakumbuh.
Nagari ini masuk menjadi salah satu nagari wisata di provinsi Sumatera Barat
Situjuah Banda Dalam ini berada di antara bukit-bukit, dan udara di kawasan ini sangat sejuk dan dingin. Hamparan sawah di desa ini menjadi pemandangan yang indah dan terdapat sumber mata air dan aliran air yang banyak sehingga di desa ini tidak kekurangan air bersih.
Kawasan ini terdapat banyak area persawahan sawah dan perkebunan yang beraneka ragam.
Yang dikenal pada nagari ini karena pernah menjadi sejarah dalam masa kemerdekaan dalam peristiwa Situjuah. Dan peristiwa ini selalu diperingati setiap tanggal 15 Januari.
Peristiwa Situjuah adalah suatu peristiwa penyerangan oleh pasukan penjajah Belanda terhadap para pejuang kemerdekaan indonesia pada masa Republik Indonesia yang menewaskan beberapa orang pimpinan pejuang dan puluhan orang pasukan lainnya.
Selain itu, masyarakat di desa ini kerap mengadakan kegiatan rutin Alek nagari dan pesta rakyat dengan menghadirkan alat musik tradisional Talempong dan berbagai macam kuliner khas.
Dan yang menariknya, di nagari ini karena memiliki aliran sungai yang bagus dan bersih, kerap dijadikan sebagai arena jalur rafting atau arung jeram.
Selain pemandangan alamnya, kuliner khas yang ada di nagari ini juga cukup terkenal dengan rasanya yang khas. Yang salah satu yang terkenal adalah pongek Situjuah.

Pongek sendiri merupakan sajian berbahan dasar nangka muda. Tampilannya menyerupai gulai nangka hanya saja nangka dipotong berukuran lebih besar dan tebal. Selain itu, bumbu dan cara pengolahannya juga berbeda dengan gulai. Aromanya gurih sangat khas dan menggoda. Rasanya sedikit pedas, gurih, dan lezat. Ditambah tekstur nangka muda yang lembut sangat nikmat dimakan dengan nasi hangat. Harga satu porsi pongek dibanderol sebesar Rp 15.000.
Selain pongek, ada beberapa sajian khas Minang yang lainnya seperti gulai ikan salai, iga bakar, dendeng batokok, hingga pada rendang talua.
[]