ARASYNEWS.COM – Harga BBM dinaikan pemerintah, dan tentunya dalam keseharian dalam perjalanan kita juga harus ‘mengencangkan ikat pinggang’, terutama untuk bepergian menggunakan mobil pribadi ataupun sepeda motor.
Ada tips hemat bahan bakar yang mudah dipakai pemula. Jadi meskipun harga dinaikkan, kita gak usah panik, soalnya ada lima tips hemat bahan bakar yang bisa diterapkan dengan mudah oleh pengemudi pemula.
Kiat mengemudi hemat buat pemula ini bisa diterapkan untuk menjaga pengeluaran akibat BBM naik. Apa saja tips hemat bahan bakar buat pemula itu? Berikut penjelasannya
- Pilih rute yang lancar
Meskipun jaraknya agak jauh, rute yang lancar akan membuat mobil anda butuh BBM lebih sedikit ketimbang melewati kemacetan. Hal ini berpengaruh makin signifikan untuk mobil berkapasitas mesin lebih besar. Anda bisa menggunakan informasi lalu lintas dari google map, waze, radio, atau sosial media untuk memilih rute yang akan dilalui. - Pergunakan gas dan rem dengan konstan
Saat menekan gas terlalu dalam, maka akan terjadi suplai berlebihan bahan bakar ke mesin. Akselerasi memang meningkat, tapi tak sebanding dengan BBM yang terbuang. Sedangkan mengerem mendadak memang tidak membutuhkan BBM, tapi berarti anda akan butuh ekstra untuk mengembalikan kecepatan semula. - Menjaga putaran mesin
Cepatnya frekuensi pembakaran sangat tergantung putaran mesin. Semakin tinggi putaran berarti semakin sering BBM dibakar, dan diputaran tinggi hambatan gesek komponen mesin bertambah besar. Sebaliknya, jika putaran terlalu rendah mesin tidak memiliki torsi cukup untuk mempertahankan kecepatan. Paling ideal jika putaran dijaga pada 2.000-3.000 rpm saat melaju konstan. - Tekanan ban ideal
Ban dengan tekanan terlalu rendah meningkatkan hambatan gelinding dan membuat mesin harus mengeluarkan usaha lebih menjalankannya. Selain lebih boros BBM, kurangnya tekanan ban juga menimbulkan risiko pecah ban lebih besar. - Gunakan mode ECO
Memang tidak semua mobil punya mode ini, jika di mobil anda ada maka sebaiknya digunakan. Dengan begitu, kinerja mobil akan dioptimalkan komputer untuk menghemat bahan bakar. - Beban bawaan tidak melebihi kapasitas
Membawa beban atau muatan yang berlebihan tentu akan menggangu kecepatan kendaraan. Dan ini juga akan berakibat pada penggunaan bahan bakar. - Pindah gigi pada RPM yang tepat
Untuk mobil bertransmisi manual, perpindahan gigi juga berpengaruh pada irit atau tidaknya BBM. Terlalu lama bertahan pada gigi rendah pada kecepatan sudah tinggi bakal menyebabkan BBM lebih boros. - Perilaku dan gaya mengemudi yang baik
Cara membuat konsumsi BBM lebih irit juga berpengaruh akan cara mengemudi dengan baik sesuai karakter mobil. Bagi kendaraan manual misalnya, terutama dalam perpindahan gigi dan mengatur kecepatan kendaraan. Sedangkan bagi kendaraan matic, penggunaan gas yang terlalu dalam tentu dapat membuat bahan bakar lebih cepat terbuang. - Sering cek kondisi filter udara
Filter udara yang kotor akan membuat aliran udara menuju ke ruang bakar menjadi terhambat, bahkan pada kondisi yang parah akan menyumbat sama sekali. Tanpa pasokan udara yang memadai tentu bahan bakar tidak akan terbakar dan terbuang begitu saja, baik pada mobil manual maupun mobil matic. Hal ini tentu akan menyebabkan konsumsi BBM menjadi boros. - Perawatan kendaraan
Gunakan oli yang sesuai dengan spesifikasi yang dikeluarkan oleh pabrikan. Setiap kendaraan bisa jadi sedikit berbeda, bahkan kendaraan yang sudah mulai tua juga seringkali disarankan oleh teknisi untuk mengunakan spesifikasi oli yang sedikit berbeda.
Dari berbagai sumber, kami mendapati bahwa penggunaan oli sintetik membuat konsumsi BBM relatif lebih irit, lagipula secara umum oli sintetik bisa bertahan lebih lama dibandingkan dengan oli mineral.
- Penggunaan AC
Yang satu ini juga sangat penting, karena penggunaan AC dapat mengisap bahan bakar lebih cepat sebagai akibat putaran mesin yang bekerja lebih berat. - Pakai untuk keperluan penting saja
Kendaraan roda empat atau dua sebaiknya dipergunakan untuk keperluan yabg penting saja. Misalnya untuk perjalanan yang jauh yang membutuhkan waktu berjam-jam secara bersama, alangkah baiknya menggunakan mobil. Akan tetapi jika hanya masih berada di dalam kota, misalnya untuk ke kantor atau mengantar anak sekolah, sebaiknya menggunakan sepeda motor saja karena lebih irit.
[]
