
ARASYNEWS.COM, PEKANBARU – Sejumlah ruas jalan di kota Pekanbaru porak poranda akibat galian proyek Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dibawah kepemimpinan Walikota Pekanbaru Firdaus. Salah satunya pada ruas jalan Cempaka yang berada di pusat kota Pekanbaru.
Hujan deras yang turun beberapa hari belakangan membuat jalan ini semakin hancur. Banyak terlihat genangan air akibat kondisi jalan yang masih belum diperbaiki.
Bahkan akibat proyek Instalasi Perpipaan Air Limbah (IPAL), juga terjadi kerusakan pada pipa PDAM Tirta Siak Pekanbaru di kawasan itu.
Pengendara mesti berhati-hati saat melintas di sekitar ruas jalan ini. Pasalnya, selain banyak lobang yang digenangi air, juga terlihat kendaraan yang mengangkut barang terperosok di lobang.
Dari keterangan warga setempat, lobang yang terbentuk adalah akibat bekas galian IPAL, dan genangan air yang muncul akibat rusaknya instalasi air.
Proses galian IPAL di kawasan tersebut sudah tuntas. Namun, pecahnya pipa asbes mengakibatkan air terus mengalir hingga menggenangi ruas jalan.
Dari keterangan, PDAM Tirta Siak Pekanbaru, melalui GM Teknik-nya, Endrianto menyebutkan, butuh waktu yang lama untuk perbaikan ini. Menurutnya, proses pemulihan tergantung kesiapan dari alat sambung pipa tersebut. Ia menyebut bahwa perbaikan berlangsung sekitar dua hingga tiga hari.
“Untuk memperbaikinya ada alat sambungnya. Ini tidak jual di pasaran. Kita sedang proses pemesanan, itu kendalanya. Mudah-mudahan alatnya sudah tersedia dalam satu dua hari ini,” ungkap Endeianto, Kamis (7/4/2022).
Endrianto mengatakan rekanan yang mengerjakan proyek ini juga bertanggung jawab dampak galian terhadap pipa PDAM. Kerusakan pipa di Jalan Cempaka berdampak kepada ribuan pelanggan PDAM di kawasan tersebut.
Pihaknya tidak mematikan aliran air agar pelanggan tetap mendapat pasokan air. Total dalam data, ada 13.000 pelanggan PDAM Tirta Siak Pekanbaru. []