Usai Pemantauan Bulan, Arab Saudi dan Negara-negara Lainnya Umumkan Awal Ramadhan pada 11 Maret

ARASYNEWS.COM – Usai melakukan pemantauan bulan, Pemerintah Arab Saudi pada Ahad (10/3/2024) malam, mengumumkan bahwa 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada Senin, 11 Maret 2024.

Pengumuman ini setelah hilal bulan sabit Ramadhan terlihat dari hasil pemantauan.

Usai pengumuman Arab Saudi, Uni Emirat Arab juga mendeklarasikan hari pertama Ramadhan pada Senin, 11 Maret 2024.

عاجل#الديوان_الملكي:

المحكمة العليا تُقرر أن يوم غدٍ الاثنين الموافق 11 مارس 2024م، هو غرة شهر #رمضان المبارك لهذا العام 1445هـ.#واس pic.twitter.com/P0WpOQdmpH— واس الأخبار الملكية (@spagov) March 10, 2024

Dengan pengumuman ini, berarti hari pertama bulan puasa Ramadhan adalah esok hari (Senin, 11 Maret 2024). Bukan hanya Arab Saudi saja yang menyampaikan dan memantau hilal bulan sabit Ramadhan, tetapi juga negara-negara lainnya di sekitarnya, seperti Qatar dan Kuwait.

Muslim mengikuti kalender lunar yang terdiri dari 12 bulan dalam setahun dan 354 atau 355 hari. Tradisi pemantauan hilal krusial bagi penetapan Ramadhan di seluruh dunia, di mana kemunculan hilal menjadi penanda bulan kesembilan di kalender lunar.

Penetapan Arab Saudi dan berbagai negara Timur Tengah ini berbeda dari Indonesia. Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan 1 Ramadhan 1445 Hijriyah jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.

Penetapan Kemenag itu dilakukan pada Sidang Isbat yang digelar pada Ahad (10/3/2024) yang menimbang posisi hilal di wilayah Indonesia belum memenuhi kriteria.

Indonesia dan negara tetangga lainnya yakni Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam menggunakan kriteria hilal minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat.

Sementara jama’ah Muhammadiyah di Indonesia sudah menetapkan 1 Ramadhan pada Senin, 11 Maret 2024 seperti Arab Saudi dan negara-negara di timur tengah lainnya.

Sebagaimana diketahui, bahwa waktu Arah Saudi lebih lambat 4 jam dari Indonesia. []

You May Also Like