ARASYNEWS.COM – Danau Kembar adalah danau cantik yang ada di Daerah Bungo Tanjung, Alahan Panjang, Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Sesuai dengan namanya, Danau Kembar merupakan dua buah danau yang terletak saling berdekatan dan memiliki ukuran yang hampir sama. Kedua danau ini berdampingan hanya dipisahkan oleh bukit yang lebarnya sekitar 300 meter saja.
Danau Kembar ini adalah Danau Di Atas dan Danau Di Bawah (Danau Di Ateh dan Danau Di Bawah). Tapi dekat dengan Danau Di Bawah, juga ada satu danau lagi, yakni Danau Talang yang lebih kecil. Nama ini karena berada di kaki gunung Talang di Kabupaten Solok.
Destinasi-destinasi ini menjadi salah satu tempat wisata favorit di Sumbar. Banyak traveler datang menikmati suasana yang tenang dan dingin dengan pemandangan alam yang indah dengan berbagai warna. Ada banyak bunga tumbuh dan mekar di daerah ini.
Lokasi ini berada pada ketinggian 1.500 MDPL, dan berada di gugusan Bukit Barisan pulau Sumatera. Hal inilah yang membuat udara ditempat ini terasa dingin dan sejuk.

Bagi travelers untuk mencapai Danau Kembar ini, hanya membutuhkan waktu lebih kurang 31 kilometer (1 jam) dari pusat kota Solok. Sedangkan dari kota Padang berjarak 60 kilometer (1,5 jam) dengan melewati Sitinjau Lauik, Lubuk Silasih menuju ke arah Alahan Panjang atau Muara Labuh.

Perjalanan dari Padang juga sangat menyenangkan, karena para travelers akan melihat pabrik PT Semen Padang, pendakian ekstrem Sitinjau Lauik dengan pemandangan kota Padang dan Samudera Hindia, Kebun Raya Bung Hatta, dan juga hamparan perkebunan teh PT Perkebunan Nusantara VI Kebun Danau Kembar. Jalan yang ditempuh adalah aspal yang baik.

Hawa sejuk dan dingin semakin terasa ketika memasuki perkebunan teh. Suhu udara kira-kira sekitar 14 sampai 16 derajat Celcius. Jadi, pastikan travelers membawa jaket.
Travelers tidak perlu takut tersesat karena sudah ada penunjuk arah dan juga dapat bertanya ke masyarakat yang sangat ramah memberikan petunjuk.
Dalam perjalanan juga akan terlihat danau kembar ini. Kedua danau terhampar saling berdekatan. Satu danau terletak lebih tinggi dari yang lainnya. Uniknya, danau yang lebih tinggi justru disebut sebagai Danau Di Bawah sementara yang lebih rendah disebut Danau Di Atas.
Dari simpang jalan masuk menuju danau, travelers bisa mengambil jalan ke kanan dan berjalan turun menuju Danau Di Atas. Sementara simpang satunya akan membawa travelers berjalan naik ke atas menuju Danau Di Bawah.
Ya, nama kedua danau ini memang kontradiktif dengan lokasinya. Meski namanya Danau Di Atas dan Danau Di Bawah, sebenarnya permukaan danau berada pada ketinggian yang kurang lebih sama, yang berbeda adalah kedalaman danau.

Danau Di Atas kedalamannya hanya 44 meter, dengan luas sekitar 17 meter persegi, terletak 1.600 meter di atas permukaan laut (mdpl). Sedangkan Danau Di Bawah kedalamannya lebih dari 800 meter dengan luas hampir 17 meter persegi, dan terletak 1.566 mdpl.
Danau Kembar menyajikan panorama yang superindah, berlatar pegunungan yang dibalut kabut. Aktivitas para petani sayuran menjadi pemandangan mengasyikan tersendiri yang bisa travelers temui di sini.
Sudah banyak wisatawan yang datang ke lokasi ini, dan bahkan menginap di penginapan yang ada di sekitar lokasi. Wisatawan yang datang juga menikmati suasana alam pada malam hari. Terlebih lagi saat bulan purnama. Akan terlihat bentangan danau. Dan juga bagi yang hobi memancing bisa menyalurkannya di sini dan juga bisa menyewa perahu yang ada. Dan bagi yang hobi kopi, ada banyak kafe yang tersedia dengan suasana pemandangan alam.
Selain itu, travelers bisa juga melihat Gunung Api Talang yang masih aktif. Kawasan Danau Kembar juga memiliki agroturis yang luas dan khas seperti perkebunan teh, bunga dan perkebunan markisa dan strawberry.
Akses menuju Danau Di Atas cenderung lebih mudah dijangkau. Mobil bisa diparkir hingga ke tepian. Di sini tersedia pula berbagai pilihan aktivitas wisata. Travelers bisa bersantai sambil menikmati sajian di deretan warung. Bisa juga menyewa perahu untuk keliling danau. Fasilitas outbound dan sarana trekking juga tersedia di sini.
Sebaliknya, Danau Di Bawah hanya bisa dinikmati dari ketinggian. Ada Taman Panorama Danau Kembar yang menyajikan pemandangan kedua danau serta Gunung Talang dan Gunung Kerinci. Untuk menikmati pemandangan ini, Anda cukup membayar tiket masuk sekitar Rp5 ribu per orang.
Jika hendak menuju tepi Danau di Bawah, berjalanlah ke arah Pasar Simpang dan lewati jalan menuju Jorong Kapalo Danau Di Bawah.
Selain itu, area sekitar Danau Di Bawah banyak digunakan masyarakat sekitar untuk berkebun. Udara yang sejuk memungkinkan sayur mayur seperti wortel, kol, kayu manis, dan lainnya tumbuh subur di sini.

Di sekitar kawasan Danau Kembar, travelers akan menemukan penjaja bunga yang biasanya berwarna merah. Masyarakat sekitar menyebutnya Bunga Sarai Gunuang.
Biasanya bunga ini dijual per buket, ukuran kecil dihargai Rp5 ribu dan yang besar Rp15 ribu. Bunga ini bisa bertahan sangat lama, cocok dijadikan buah tangan.
Bagaimana, akhir pekan atau libur lebaran ini. Lokasi ini dapat menjadi tujuan berlibur bersama keluarga. []