
ARASYNEWS.COM, PEKANBARU – Tak lama setelah mendarat di bandara SSK II Pekanbaru, Presiden Jokowi dan rombongan lakukan kunjungan kerjanya ke RSUD Arifin Achmad pada Rabu (4/1/2023) siang.
Kunjungan presiden selain melihat pasien-pasien, juga memantau terkait pelayanan BPJS di rumah sakit tersebut.
Untuk memeriahkan penyambutan ini, hampir semua pegawai di RSUD hadir, akan tetapi tidak terlihat Direktur Rumah Sakit RSUD Arifin Achmad Pekanbaru Wan Fajriatul.
Ternyata Wan Fajriatul dikabarkan masih dalam pemeriksaan Kejati Riau saat itu. Hal itu diungkapkan Kasi Penerangan dan Hukum Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau Bambang Heripurwanto
Pemeriksaan itu terkait dugaan penyimpangan pengadaan belanja jasa kalibrasi peralatan medis tahun 2020, pengadaan habis pakai tahun 2021 dan pengadaan belanja bahan logistik rumah tangga 2022 di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru.
“WF dalam pemeriksaan bidang intelijen Kejati Riau. Penyidik tengah melakukan proses penyelidikan, pengumpulan data dan keterangan,” kata Bambang dalam keterangannya pada Rabu (4/1) malam.
Dan selanjutnya, diagendakan pemeriksaan lanjutan pada Kamis (5/1/2023) terhadap WF
“Pemeriksaannya lanjut lagi Kamis untuk kasus alkes RSUD,” ungkap Bambang. []